HORE <s>SERIBU</s>DUARIBU || ide yuku dan bukan ide yuku

No 885-904 No 865-884 Semua (balik urutan) |

1peH@yuku : 2008-01-29 15:11:23 UTC+0000
>>883
Kalau lantai bilik kakus dilapisi karpet sih saya juga melihatnya di bbrp tempat di negeri Singa. Kalau saya sih, bilamana lubang kakus berada di ruang yang sama dgn tempat membersihkan badan setuju-setuju saja, asalkan lubang kakusnya bisa ditutup. Karena kalau tidak, takut sikat giginya meluncur masuk ke dalam lubang. Atau kalau tidak ya sabunnya yg meluncur (terutama yang batangan).

Kok aneh sih bisa sambil keramas segala, bisa-bisa tercampur masuk ke lubang tuh! Dan harus memakai tempat kakus yang duduk, bukan yang jongkok.
initehsusu@yuku : 2008-01-29 16:46:38 UTC+0000
>>882
haduh.. hahaha bolu... hahaha..

aduh sakit perut...

istilah yg aneh tp lucu...

buang bolu ah...
yuku@yuku : 2008-01-30 18:27:55 UTC+0000
diacu: >>888
Pemandangan [lirik]

Memandang alam dari atas bukit
Sejauh pandang kulepaskan

Sungai tampak berliku
Sawah hijau terbentang
Bagai permadani di kaki langit

Gunung menjulang berpayung awan
O indah pemandangan

Tiba2 ketemu lagu ini di yutub dan teringat kalo ga salah kelas 3 SD :D
http://jp.youtube.com/watch?v=Cjl7kUrQObM (banyak kelincinya pula...)
Rin@yuku : 2008-01-31 05:17:08 UTC+0000
diacu: >>891
>>887
Wah, kenapa *jp*?
yuku@yuku : 2008-02-02 10:17:29 UTC+0000
Kisah Mr. Anu Apapun Deh.

Aku muncul bagimu, hanya sesaat saja, setelah ini mungkin tak akan berjumpa
lagi. Ketika aku bertemu kamu, bercanda, berbincang, berdebat, aku punya
tujuan dan aku punya sesuatu yang harus kucapai selama waktu masih cukup.
Aku ingin mengubahmu. Aku ingin hanya menjadi seseorang yang kau ingat
sepanjang hidupmu, karena kau telah kuubah. Tapi mungkin bukan ku yang
mengubahmu, tapi sesuatu yang lain, aku hanya dijadikan alat untuk mengubahmu.
Itupun tak apa2, setidaknya kau telah berubah, aku bukan lagi hanya seorang
mantan teman di antara ribuan teman yang kau kenal seumur hidup. Ketika dia
mencari, dia tak menemukan lagi, karena dia bagai sesosok bayangan yang
muncul sebentar, namun bekasnya tetap.
yuku@yuku : 2008-02-02 15:37:16 UTC+0000
diacu: >>892
Kisah yuku di negeri singapura terhadap teman2 mengenai bahasa inggris. [byur]

Ini sebetulnya hal yang terpikir sejak sekitar 4 taun lalu (tiba2 teringat karena
ada yang ngomongin agak berhubungan). Di sini (ntu dan sekitarnya) orang2 indo
banyak yang berasumsi, semua orang indo yang uda masuk ntu cukup jago
berbahasa inggris. Jadi mereka ngomong inggris kadang campur2 ke ku. Kadang
ku ga ngerti suatu kata ato ungkapan, mereka bingung, lalu ku bilang emang ku
kurang jago bahasa inggris, soalnya jarang nonton filem ingris maupun dengar
lagu ingris. Sebagian dari mereka terheran2 kenapa bisa begitu...

Ku jadi ingat seorang yang pernah kutemui, dia orang indo datang ke singapura,
untuk kuliah sih, tapi waktu itu belom saatnya mulai kuliah. Ku tanya kenapa dia
uda datang sini padahal masih 4 bulan lagi kuliah? Ternyata dia mau les inggris
dulu di sini.

Selain itu gimana dengan orang salah satu negara asean yang suka kutemui
di kuliah? 80% dari mereka parah inggrisnya. Sangat lebih parah daripada ku yang
uda cukup parah. Gramar ngaco, kata ga nyambung, don't dan do ketuker2.
Seandainya satu saja dari mereka bukan bangsa itu, tapi bangsa indonesia,
wah jangan2 dia malu dan minder dengan teman2 sesama bangsa indonesia
yang sulit menerima dia.
yuku@yuku : 2008-02-02 15:38:11 UTC+0000
>>888
Seting yutubnya jadiin bahasa penjajah, ternyata tiap masuk www.you* , langsung diubah
jadi jp.you* deh.
yuku@yuku : 2008-02-02 15:46:28 UTC+0000
Abang Tukang Bakso (English version)

Tiba2 kepikir inggrisnya bagus juga. Ga ada hubungan dengan >>890.

Brother, the Man of Meatball
Come. Come here.
I want to buy.

Brother, the Man of Meatball
Quickly come here!
I cannot stand more.

One bowl only
For two hundreds silver
Use a lot of Meatball.

Don't use that sauce.
Even that chilli sauce.
Cabbage also not.

Round Meatball, like the Ping Pong Ball.
If it passes, my stomach become empty.

So, if you become a child, do not lie.
If you lie, goat without teeth will bite you.
yuku@yuku : 2008-02-02 15:59:30 UTC+0000
Naik Delman (brengsek) [lagu]

Ini lagu yang diajarin pembantu waktu kecil.
Sebelum beberapa taun lagi mungkin lupa, kutulis di sini.
Nyanyikan dengan nada yang sama.

Pada hari minggu kuturut ayah ke kota
Naik delman brengsek jalan2 di pinggir kali
Copot roda depan, aku kecebur kali
Basah baju ini, aku dingin sekali
yuku@yuku : 2008-02-02 16:44:23 UTC+0000
diacu: >>[Rin/84]
Lilin-Lilin Kecil [lirik]

Mumpung lagi banyak tulis lirik lagu.
Ini lagu yang dinyanyiin pas lulus SMP. Taun 2000, akhir milenium.
===

Oh, manakala mentari tua lelah berpijar.
Oh, manakala bulan nan genit enggan tersenyum.
Berkerut-kerut tiada berseri
Tersendat-sendat merayap dalam kegelapan

Hitam kini
Hitam nanti
Gelap kini
Akankah berganti

Dan kau lilin-lilin kecil
Sanggupkah kau berpijar
Sanggupkah kau memberi
Seberkas cahaya.

おお、年をとった太陽が光疲れたとき
おお、おしゃれな月が笑うのがいやなとき
しわでいっぱい、輝きもない
暗闇の中でとぎれとぎれに這う

今の黒
後での黒
今の闇
変わるのか

そしてキミは小さなろうそく
光ることができるのか
ひらめきを与えることができるのか
yuku@yuku : 2008-02-03 06:40:46 UTC+0000
Megumini naritai
demo megunini naranaikotomo aru
dakara tasukega iru
yuku@yuku : 2008-02-03 16:13:42 UTC+0000
diacu: >>913
Mikocok tawar beli Yahu 44.6 miliar dolar!

Ternyata masih cukup banyak orang yang belom tau tentang ini, jadi dijelaskan
di sini.

Mikocok mau beli Yahu, dia tawarkan 44.6 miliar dolar amerika untuk membeli
yahu baik saham maupun asetnya.

44.6 miliar dolar itu, kalau dengan kurs sekarang, *413 triliun rupiah* !
Itu lebih besar daripada Pendapatan APBN Indonesia 2004 sebesar 40 miliar USD.
Rin@yuku : 2008-02-04 01:16:12 UTC+0000
diacu: >>899
Wah salah tuh, kalau sudah menyebutnya milyar/miliar = 10^9, maka berikutnya seharusnya *biliun*, atau *seribu milyar*, karena kalau *triliun* itu jadi 10^18.
Kalau mau pakai triliun = 10^12, maka 10^9-nya itu biliun, untuk 10^6-nya sih terserah juta atau miliun.
Dalam hal ini ga bisa bilang, "Ga pernah sekolah, ya?"karena sekolah emang biasanya entah kenapa tidak mengajarkan. :(

Bacaan lebih lanjut: http://en.wikipedia.org/wiki/Names_of_large_numbers
yuku@yuku : 2008-02-04 07:33:46 UTC+0000
diacu: >>1001
Keluhan terhadap JSP

Ku masih berusaha untuk bisa memahami kenapa orang2 lebih suka pake JSP
daripada PHP. Dan salah satu subjek yang kuambil sekarang namanya Internet
Programming dan itu pake JSP. Emang sengaja ku ambil itu, siapa tau bisa
berpendapat bahwa JSP emang bagus kalo tau cara pakenya.

JSP ruwet bukan main, ruepot bukan main pula. Denger2 bagusnya JSP karena
kode2 bisa jauh lebih teratur dan berstruktur bagus. Tapi ko menurutku repot
sekali. Harusnya repot2 itu bisa diatasi dengan JSTL dan EL yang emang
sengaja buat atasi masalah itu.

[1] Misalnya, kalau pake EL, *harapanku*, daripada tulis seperti ini:

<%
Orang orang = antahBerantah.getOrang();
%>
<p>Selamat siang, mas <%= orang.getNama() %></p>

bisa disingkat jadi:

<%
Orang orang = antahBerantah.getOrang();
%>
<p>Selamat siang, mas ${orang.nama}</p>

jauh lebih enak diliat bukan?

Namun ternyata tidak! Variabel "orang" di kode Java beda konteks dengan
"orang" di kode EL.

Jadi harus begini:

<%
Orang orang = antahBerantah.getOrang();
pageContext.setAttribute("orang", orang); // kasih variabel "orang"
%>
<p>Selamat siang, mas ${orang.nama}</p>

OK, ... entahlah EL bikin cape ketik ato irit ketik.

[2] Ambil parameter cape deh!!!

Mari kita bikin halaman sederhana yang kerjanya cuma keluarin dua kalinya
nilai parameter "angka". (misalnya angka=4, outputnya jadi 8)

Di php begini:

<?php
echo $_REQUEST['angka']*2;
?>

Beres.

Gimana dengan JSP?

1. ambil nilai angka.
int angka = request.getParameter("angka");

2. ups, salah. getParameter returnnya String bukan int.
int angka = Integer.parseInt(request.getParameter("angka"));

3. OK beres, lalu bawahnya kita tambahkan output
out.print(angka * 2);

4. Beres? Ngaa! Gimana kalo orangnya masukin parameter angka=iseng?
java.lang.NumberFormatException !!! dan halamannya jadi acak adul dengan
stack trace.

5. OK mari tangani
int angka = 0;
try {
    angka = Integer.parseInt(request.getParameter("angka"));
} catch (NumberFormatException e) {
}

6. Tampaknya beres.

Perbandingan sekali lagi.

*PHP*

<?php
echo $_REQUEST['angka']*2;
?>

*JSP*
<%
int angka = 0;
try {
    angka = Integer.parseInt(request.getParameter("angka"));
} catch (NumberFormatException e) {
}
out.print(angka * 2);
%>
yuku@yuku : 2008-02-04 07:39:33 UTC+0000
diacu: >>900
>>897
Loh, itu kan bukan bahasa Indonesia.

en_US:
1e6 = million
1e9 = billion
1e12 = trillion

en_GB (lama):
1e6 = million
1e12 = billion
1e18 = trillion

id:
1e6 = juta
1e9 = milyar
1e12 = trilyun

Ada yang menjelaskan (dengan referensi wiki yang sama, di >>[arsip/15].
Rin@yuku : 2008-02-04 12:30:19 UTC+0000
diacu: >>902
>>899
Ya emang bukan bahasa Indonesia, orang Indonesia tidak merasa perlu untuk mengarang angka yang 10 kali lebih besar dari 100 juta.
Referensi wikinya boleh sama, tapi yang sama itu tidak menyebut "Indonesia" di dalamnya, jadi itu tidak bisa dijadikan referensi mutlak.
Kalau seandainya tulisan itu benar, lalu angka "biliun/bilyun" menghilang ke mana?
yuku@yuku : 2008-02-04 16:56:39 UTC+0000
diacu: >>904
Aku bingung kenapa odol bisa ada di kehidupanku pada sekitar umur 21 sampe 22. [byur]

Kenapa ada orang yang begitu membuatku kesal, senang, aneh, bingung, kawatir,
kadang2 berimajinasi juga. Beberapa kali merasa ingin membunuh odol. Apalagi kalau
lagi muncul sombongnya dan menghentikan pembicaraan. Lalu ketika menurut odol
ku salah, ku teliti kembali dan memang ku salah, lalu ku bilang oh ternyata ku salah,
maapkanlah, katanya ku ga merasa salah. Mungkin dia punya kekuatan hebat yang
bisa tau perasaanku lebih daripada ku sendiri. Kadang2 odol menyenangkan dan
membuat rindu. Kadang enak ngobrol dan kadang pembicaraannya menarik. Kadang
pula marah2 dan di marahnya muncullah dunia spiritual dan rohani. Kadang sangat
mata duitan, kalau lagi mikirin duit segala2nya dilupakan. Beberapa saat lalu dia
pernah cuekin ku beberapa minggu. Ku cukup tenang waktu itu, karena pasti akan
kembali lagi seperti biasa. Dan ternyata emang kembali lagi. Setelah itu dia
menyatakan sesuatu yang tak terduga. Namun ku tidak begitu memikirkannya, karena
ku tidak begitu percaya padanya, karena perasaannya yang kurang stabil. Pada
suatu hari dia minta ku ga menulis tentang odol di sana (atau mungkin bukan
begitu permintaannya), tapi aku ga mau menyetujuinya, karena itu berarti
membatasi diri ku sendiri, sehingga ku tidak bisa menulis seperti apa yang kutulis ini.
Namun demikian, dari semua ini, tetap saja aku bersyukur bisa bertemu orang
sejenis odol, benar2 manusia di bumi ini beragam, dan ada yang teguh dengan yuku,
ada yang ga bisa menerima yuku, ada yang sombong bukan main karena ga bisa
menerima kesalahannya, ataupun tak bisa merendahkan diri. Sekian cerita tanpa
paragraf yang tidak berguna bagi kalian semua tapi berguna bagi catatan diriku
sendiri yang bertujuan utama membuat melet.us untuk catatan harian. Aku senang
juga karena walaupun ku ga tau siapa yang baca melet.us yuku, aku yakin
setidaknya ada 1 orang yang membaca tulisan ini, mungkin odol, mungkin pembaca2
setia lain, mungkin pembaca kebetulan lewat juga. Makasih pembaca :D
yuku@yuku : 2008-02-05 02:34:06 UTC+0000
diacu: >>903 >>936
>>900
"lalu angka \"biliun/bilyun\" menghilang ke mana?" Ya ga ada, thousand aja ga ada, million pun
ga dipake. Kalo thousand dan million ga ada, kenapa biliun perlu ada?
Rin@yuku : 2008-02-05 12:36:25 UTC+0000
>>902
Loh, karena ada!

Sampai juta itu masih pake nama sendiri, sisanya pinjam, dan bilyun itu ada.
Dan yang ngomong "bilyun" ga ada itu kan orang2 yang sama dengan yang menganggap "kami" juga ga ad, jadi ya ga bisa dipercaya....
popeye@yuku : 2008-02-05 18:39:19 UTC+0000
diacu: >>905
>>901
Ya udah kutanggapi omonganmu karena merasa penting
1. maap klo aku salah menilai kamu tak merasa bersalah. Karena bagiku emang kamu sama sekali tak menunjukkan rasa bersalah.
  jadi aku mungkin salah menganggapmu tak merasa bersalah
2. Kamu bebas ya boleh. Tapi ya harus bertanggung jawab. Kalau udah sampe menyakiti orang lain? Buat apa?
  Merasa diri sendiri benar gt? Lalu semua yang kamu anggap ga benar boleh kamu lawan sesuka kamu?
  Cuman manusia oi. Apa yang kamu anggap bagi dirimu sendiri itu benar mungkin ga benar bagi orang lain.
  Berkorbanlah. Simpan air mata, keinginan, dan kebebasanmu sendiri. Emang susah. Tapi aku juga mencoba berkorban untuk orang yang penting bagiku contohnya keluarga,
  Kalau aku ga coba berkorban, entah apa yang udah tak kulakukan dan telah kulakukan. Hidup ngapain sih menyakiti orang2 yang kamu sayangi?
  Aku masih merasa ga ada gunanya kamu sengaja menyakiti orang yang kamu sakiti di hidup ini.
  Itukah yang kamu sebut dewasa? Dengan ga mempedulikan orang lain demi kebebasan diri sendiri?
  Kalau aku marah emang aku sering berpikir. Kenapa sih ada orang yang di depan ngomongnya Firman Tuhan tapi di belakang menyakiti orang pun ga peduli?
  Itu bukan kesaksian hidup yang baik kalau menurutku.

Udah sekian  dan terimakasih. Ditulis dengan emosi yang cukup tinggi dan air mata bbrp mili. (klo lagi esmos emang suka nangis kok)

 

Kau akan ngepos secara anonim! Boleh2 aja sih, bahkan tulis nama dan sembarang paswod pun boleh. Tapi kalo mau daftar, klik daftar

Nama Pwd gp jsp (nol lima)+(mpat lapan)= +img +coret

 

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|