entah

No 244-263 No 224-243 Semua (balik urutan) |

Rin@Rin : 2009-04-07 04:19:33 UTC+0000
Seringkali alasan seseorang suka sesuatu dan alasan orang lain benci sesuatu yang sama adalah sifat yang sama dari hal tersebut.
Rin@Rin : 2009-04-08 03:33:13 UTC+0000
diacu: >>246 >>260
Banyak orang Singapura bilang "Haizz".
Aku ga tau sumbernya apa, tapi bunyi dan pemakaiannya mirip, "Sheezz".
Yang ini rasanya sih turunan dari "Jeez/Geez".
Yang terakhir ini korupsi dari "Jesus!"

Kalau memang "haizz" dari "sheezz", berarti "haizz" itu dari "Jesus!"

Dalam bahasa Inggris banyak kata seru yang sumbernya sekitar situ2 juga, misal:
"My God!"
"Holy Mary!"
"Mary, Mother of God!"

Berdasarkan satu ajaran, penggunaan kata2 seperti ini, termasuk juga yang dari bahasa Arab, adalah pelanggaran hukum Taurat ketiga.

Sempat ada orang mengira orang2 tertentu sangat religius karena sedikit2 menyebut nama Yang (dianggap) Suci. Tapi kalau ajaran yang barusan benar, berarti bukankah ini justru sebaliknya?
Rin@Rin : 2009-04-08 03:40:56 UTC+0000
diacu: >>251
Kata2 di >>245 banyak yang mengalami pergeseran bunyi seperti contohnya di alinea pertama.

Mungkin orang merasa tidak enak kalau mengucapkan begitu, makanya akhirnya digeser dan berakibat banyak yang kira itu cuma sekedar kata seru.

Di sisi lain ada beberapa yang sebenarnya aslinya bagus, tapi karena bergeser jadi biasa saja dan orang banyak salah memakai.
Misalnya itu: "God be with you"

Kalimat ini sekarang jadi... ayo tebak!



Jawaban: "Good bye"
Orang sekarang, atheis ataupun tidak, akan memakai kalimat ini....
Rin@Rin : 2009-08-21 02:07:49 UTC+0000
(Sebenarnya sudah tau dari lama) Website >>162 ada yg lebih baru:
http://www.dhmo.org/

Ayo, mari hentikan penggunaan zat berbahaya ini!
Rin@Rin : 2009-08-21 02:42:57 UTC+0000
Kalau ada kakak dan adik, biasanya masyarakatnya maunya apabila mereka menikah, maka pasangan kakak tetap lebih tua daripada si adik dan pasangan adik tetap lebih muda daripada si kakak. Jadi kakak ipar memang kakak dan adik ipar tetap adik.
Tentu saja kenyataannya tidak selalu begitu, apalagi di zaman sekarang.

Bagaimana ya, seandainya misal pasangan seseorang lebih tua daripada orang tua orang itu sendiri?
yuku@Rin : 2009-08-25 07:13:22 UTC+0000
Wah, baru tau ada maunya begitu.

Ko tiba2 ngomongin pasangan begini? Ada apakah?
Hmm berarti pasangan itu bedanya banyak.
Apa yang terjadi tentu saja keajaiban dan ketidaknormalan.
Rin@Rin : 2009-08-27 09:41:45 UTC+0000
Setidaknya ku berasa demikian. Tentu belum tentu benar, tapi mungkin akan lebih terasa di kelompok yang juga berpendapat "adik tidak boleh melangkahi kakaknya".

Tidak ada alasan khusus, hanya terpikir saja. Mungkin terpikirnya karena belum lama ada kenalan yang menikah. (ku tidak tahu orang itu hubungan umurnya bagaimana, tapi rasanya sih "normal")
andreas@Rin : 2009-09-01 08:58:36 UTC+0000
diacu: >>252
>>246
menarik yah, kupikir good bye itu dipake buat bilang selamat tinggal (selamanya / dalam jangka
waktu yang lama.). makanya ada istilah "He's going back to indonesia for *good*"

dari itu toh ternyata
Rin@Rin : 2009-09-02 00:17:05 UTC+0000
diacu: >>255
>>251
Kurang yakin "for good" itu maksudnya apa, tapi kadang ku berasa itu maksudnya, "Syukur deh (buat kita) dia ud ga ada lagi". Jadi semacam ironi, gt. Entah benar atau tidak....
Rin@Rin : 2009-09-02 00:18:29 UTC+0000
diacu: >>254
Ada game judulnya: "AaaaaAAaaaAAAaaAAAAaAAAA".....

Mengingatkanku pada judul suatu film: Bobobo-bo Bo-bobo (ボボボーボ・ボーボボ)

Ada-ada saja....
Rin@Rin : 2009-09-02 00:19:03 UTC+0000
>>253
Ah, kurang satu 'A'.... :(
andreas@Rin : 2009-09-02 11:05:59 UTC+0000
diacu: >>256
>>252
ya itu maksudnya selamanya / dalam jangka waktu yang lama :D.
Rin@Rin : 2009-09-03 00:46:41 UTC+0000
diacu: >>257
>>255
Ya? Bingung, ga ada kata2 "forever" kan di kalimatnya....
andreas@Rin : 2009-09-03 03:19:36 UTC+0000
>>256
iya, implicitly implied tuh :D haha, heboh amat uda implicit, implied lagi :p. yah itu setauku selama tinggal beberapa tahun di luar negri lah. kalo teman yang pulang indo ga balik2 lagi kita sebutnya for good ato for the better. :D, mungkin maksudnya for good buat dia juga kali, kayak well wishing.
Rin@Rin : 2009-09-04 11:26:18 UTC+0000
diacu: >>259
Lupa siapa yg bilang:
"Orang Singapura religius, ya? Dikit2 "Oh my God"

Ku sendiri berpikir (bukan membalas dia):
"Banyak orang aneh, banyak yang free thinker tp malah bilang 'Oh my God', loh?"
andreas@Rin : 2009-09-04 15:50:48 UTC+0000
diacu: >>260
>>258
kepengaruh pelem2 holiwud? :D
Rin@Rin : 2009-09-05 02:35:43 UTC+0000
diacu: >>261
>>259
Ga tau. :(
Tp sekarang orang ngomongnya "OMG" (baca: "Oh-Em-Gee").

Alasannya mungkin seperti >>245: supaya ga jadi menyebut kata tertentu.
andreas@Rin : 2009-09-05 15:24:34 UTC+0000
diacu: >>262
>>260
kuliat-liat sepertinya kata OMG juga uda turun yah nilai dan artinya. kalo ditranslate harafiah memang oh Tuhanku!, tapi kuliat orang lebih banyak pake yah simply karena mereka kaget (seperti astaga bahasa indo). sama sekali uda nggak refer lagi ke keTuhanan itu. entah juga yah, either itu memang natur manusia yang sebenernya juga sadar kalo ada 'higher being', ato memang uda mengalami depravasi nilai.
Rin@Rin : 2009-09-06 06:23:59 UTC+0000
diacu: >>263 >>266
>>261
Pernah bilang lom ya?
Menurutku:
"yaelah" dari "ya Allah", dan ini dari "masya Allah"....
Mirip juga....

ps: "natur".... Pilihan kosakatanya GRII sekali.... Jadi teringat para politikus Indonesia, suka memakai bahasa Inggris tanpa alasan yang jelas jadi terkesan cuma buat keren-keren saja.
yuku@Rin : 2009-09-06 13:18:22 UTC+0000
diacu: >>265
>>262
ps2; "simply" ... Pilihan kosakatanya PakHendra sekali....

 

Kau akan ngepos secara anonim! Boleh2 aja sih, bahkan tulis nama dan sembarang paswod pun boleh. Tapi kalo mau daftar, klik daftar

Nama Pwd gp jsp (dua nol)+(dua tiga)= +img +coret

 

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|