>>70
Benernya aku emang cukup ga sensitif dgn bunyi sih, makanya justru belajar phonetic. Jd seperti 'e' dan 'ɛ' itu perlu belajar dulu baru sadar beda. Kalau 'o' dan 'ɔ' sebenarnya masih bingung sih, jangan2 ternyata masih salah ngebedainnya. :(
Tp emang sih kedua pasang bunyi tadi allophone, jadinya apa mungkin ya orang yang sama pun di kondisi berbeda akan pengucapannya berubah-ubah?
Yang bilang 'e' itu ada 4 bunyi kayanya ga banyak deh, karena seperti sudah kubilang, "schwa" dan "middle vowel" itu di IPA saja tidak dibedakan (jadi simbol IPA buat huruf 'e' cuma ada 3), tapi mungkin bedanya kalau "schwa" cenderung melesap, kalau "middle vowel" tetap, contoh:
terenggiling, kerapu, engga --> trenggiling, krapu, ngga
Tapi seperti "genangan" jarang berubah jadi "gnangan". (ga tau ya kalau pengalamanmu beda) ^^;;;