entah

No 285-292 No 265-284 Semua (balik urutan) |

Rin@Rin : 2009-09-11 14:19:30 UTC+0000
>>284
Menurutku masih kontradiksi *kalau* kalimat di >>274 itu harafiah tanpa ada maksud implisit karena bisa dilihat dari konteks atau apapun itu.
Tentu saja bisa tidak masalah kalau tidak harafiah, tapi:
1. kalimat yang lebih akurat apa?
2. ku bertanya-tanya kenapa para tokoh agama sering ngomong dengan tidak harafiah sehingga akibatnya:
    a. banyak orang yang berdebat artinya
    b. jadi bahan serangan pihak lawan


Baru tau bisa dipake begitu apakah maksudnya:
a. setahumu tidak bisa dipake begitu
  atau
b. mu tidak sadar saja

Yang manakah? Kalau (a), mengapakah demikian dan bagaimanakah seharusnya?
kittymew@Rin : 2009-09-11 14:59:06 UTC+0000
diacu: >>287
>>280
Haha, menarik. Tp pengelompokan bukan krn judulnya sama yah? (cuma beda di "Re:" nya)
Kalo reply email tapi judulnya diganti kan jadi kayak email baru.
Aku sering gitu kalo mau kirim mass email, ambil dari email lama yg dikirim ke org2 itu, ganti judul dan isi =p
Rin@Rin : 2009-09-12 04:31:27 UTC+0000
>>286
Mungkin saatnya mengubah kebiasaan. :)
Yang pasti sama sekali bukan di "perihal" (subject)-nya.
Sebenarnya client yang mengelompokkan dengan lebih jelas ada banyak, tapi mungkin tidak banyak yang pakai. Kebanyakan tidak mengelompokkan sama sekali. Gmail sendiri hanya mengelompokkan saja, mana yang membalas mana tidak kelihatan (adakah feature lab untuk begitu?). Ada lagi yang lebih jelas seperti yahoogroups (di yahoogroupsnya, bukan di emailnya).
Kalau misal ada email A, lalu ada B balas A dan C balas B, maka akan ada rantai:
A - B - C

kalau misal ada D balas A, lalu ada E balas B, maka:
A - B - C
  |  |- E
  |- D
(kira2 begitu)
Rin@Rin : 2009-09-15 11:35:50 UTC+0000
Entah mengapa orang Singapura suka sekali mengatakatan "actually". Ku sering tidak paham makna kata tersebut saat diucapkan oleh orang Singapura, karena saat diucapkan sama sekali tidak ada sesuatu untuk dibandingkan baik dalam pikiran, dalam tulisan, maupun perkataan.
Ibaratnya seperti bilang: tulisan ini *sebenarnya* ditulis olehku.
Padahal cukup jelas dari "kepalanya" bahwa memang yang menulis adalah aku dan bukan orang lain.
Rin@Rin : 2009-09-15 16:07:13 UTC+0000
Sepertinya ada beberapa orang yang menganggap warna merah bagus buat visited link. Sayangnya, ku sering memakai wikipedia, dan link warna merah artinya broken link....

(sebenarnya sih tidak persis broken link, tp link untuk edit artikel karena artikelnya tidak ada, tapi ya kira2 broken....)
yuku@Rin : 2009-09-16 07:56:37 UTC+0000
>>271
Ah, *cuma gitu aja*


:p

\u0067\u0070
yuku@Rin : 2009-09-16 08:00:39 UTC+0000
diacu: >>293
>>274
Eh sama ku juga pernah (dan sebetulnya masih, tapi ga begitu dipikirkan lagi) bingung dengan
hal ini.

Kalau pada awalnya diciptakan baik, mungkin ga akan jatuh dalam dosa.
Kalau jatuh dalam dosa itu karena ada sesuatu yang mengubah manusia yang tadinya
baik menjadi ada suatu "kekurangan" sehingga berbuat dosa atau jatuh dalam dosa.
Atau emang diciptakannya tidak begitu baik.

Jadi kalo dari sini, (manusia diciptakan baik) dan (manusia jatuh dalam dosa) ga bisa 22nya
betul.
yuku@Rin : 2009-09-16 08:02:25 UTC+0000
diacu: >>294
>>279
Tiada saran lebih buruk daripada saran yang buruk?

Melempar 1 burung dengan 2 batu

gp!!!!!

 

Kau akan ngepos secara anonim! Boleh2 aja sih, bahkan tulis nama dan sembarang paswod pun boleh. Tapi kalo mau daftar, klik daftar

Nama Pwd gp jsp (satu tiga)+(tuju dua)= +img +coret

 

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|