Lanjutan
>>738 Kontes ICPC Regional - NUS, Singapura, 2007 Des 13-14
(Di denah di
>>738, tim Indo dari ... lupa itu harusnya Binus.)
830 harusnya mulai, tapi beberapa menit sebelomnya uda bisa login ke
komputernya, jadi ku buka Eclipse, set option2nya, buka teks editor,
terminal dsb. Tiba2 muncullah seorang yang dengan galak (menurut yonki)
melarang lakukan itu, dan ketika yonki mau logoff, dia bilang ga usah! dan
pencet ctrl+alt+backspace.
Lomba dimulaii, soal pertama sangat gubrak yaitu input x y n, hitunglah
x^y mod n. Gubraknya karena sangat gampang kalo pake java yaitu
- baca input ke BigInteger
- jawaban = x.modPow(y, n)
- print jawaban
Tapi tetep aja bukan paling cepet, banyak tim lain uda lebih terlatih dan
bisa bikin manual lebih cepat (4 menit), sedangkan tim kami 7 menit
(lama urusan login PC2, ngetes betul ga dsb)
Soal kedua dipecahkan dengan DP setelah sekali timeout, karena n^3,
kurang efisien kodenya. Nah sekarang saatnya susah, keliatannya soal2
lain pada rumit.
Ada soal yang dipecahkan fajar dan yonki dengan BFS yaitu menyebrangi
sungai meloncati batu2 yang timbul tenggelam. Namun ajaibnya, setelah
berpuluh2 kali coba, tetep aja salah. Padahal berbagai percobaan uda
dilakukan dan kode diprin berkali2 untuk diperiksa berbagai orang. tetep
aja salah. Jadi, ketika ku meneliti, yonki dan fajar bahas soal lain berjudul
USHER yang berisi kata tak paham yaitu "parishioner".
Soalnya tentang usher korup yang mencuri 1 dolar setiap terima kantong
persembahan. Tapi aneh, soalnya dibikin ngejelimet padahal intinya cari
rute terpendek aja. Salut buat yonki dan fajar yang menemukan caranya.
Tadinya mereka ngode pake dijkstra, yang ternyata terlalu susah
dibikin berakibat banyak bug dan jadi salah terus. Mereka minta ku kodein
pake BFS, ku menolak karena ga ngerti soalnya dan kode mereka juga
ga ngerti, juga karena ku lagi pusing soal loncat2 batu itu.
Lama kemudian ku juga nyerah dengan soal loncat2 batu, coba bikin ulang
soal usher pake BFS setelah dijelaskan yonki mengenai cara penyelesaiannya
dan jauh dari dugaan, ternyata sukses tanpa bug2!
Balik ke soal loncat batu, ... ketemu suatu bug! ketika jelasin soalnya ke
yonki, tapi...... tetep aja salah ^^; maka menyerahlah, yuku berpikir keras
gimana cara beresin soal lain yaitu skyline, mungkin bisa diakalin.
Maka sisa waktu sekitar 40 menit terakhir dipake yuku ngode skyline
yang super banyak bugnya (tapi akhirnya betul), tapi pas disubmit....
tetep timeout sama seperti sebelomnya coba submit pake brutfos
(baik java maupun c :p).
Waktu kurang dari 10 menit, cukup putus asa, 3 balon sudah menggantung
di dekat tim kami (tiap 1 jawab betul dikasi balon), dan satu2nya harapan
cuma soal loncat batu (ga mungkin sempat ngode lagi soal lain),
maka di output loncat batu ditambahlah new Random().nextInt(3)-1
lalu submit skitar 20 kali...
1330 secara resmi pertandingan selesai, banyak orang indo langsung
mengerumuni felix halim dari tim Indo NUS karena berhasil bikin soal loncat
batu. Ternyata tim2 lain juga pada ga bisa sukses bikin soal itu walau
keliatannya uda bener. Setelah felix kasi tau caranya dan trik2nya, kami
tetap bingung karena harusnya yang kami uda betul.
Makan siang mulai, beberapa panitia bilang cepetan makannya! karena bis
uda nungguin. Bis itu buat city tour orang luar negeri.
1440 pergi pake bis. Tiba di city hall di suatu patung. Foto2 dikit dengan
pose ngikutin patung, tapi uda bosen, jadi tim kami dan tim lain yaitu
edwin dan soni, masuk hotel fulerton dan foto2 di wc yang indah.
Beberapa foto2 kemudian, keluarlah dari hotel dengan tujuan cari penjual
es colok, tapi gagal ketemu.
Beberapa foto2 kemudian dan naik bis lagi, kembali ke NUS ke bagian
16an cultural centre. Dikira acara uda akan mulai karena dikebut2, ternyata
nganggur dulu di sana. Haus, udara luar panas, ingin cari minum. Ada kantin
di sana, Soni melihat ada jual minuman kaleng di kulkas, segera diambilnya,
dibawanya ke kasir dan serahkan 1 dolar. Penjual bilang, 2.5 dolar! eh bukan,
2 dolar. Soni bengong dan heran ga bisa bilang apa2. Ku datangi, "itu di
kulkas tulisannya 2 dolar." Akhirnya soni batal beli. Ku ke wc aja untuk
minum.
Eeeh malah acara selanjutnya masuk ke museum budaya cina. Ada
banyak benda2 menarik dari perunggu, ada cermin perunggu yang ga
kaya cermin karena ga memantulkan apa2, ada bantal keras yang katanya
cuma buat mendinginkan, bukan buat empuk2an.
Soni pengen ngomong sama OJ, tanya ke ku gimana cara ngomong halo
apa kabar. Setelah dikasi tau, ada kesempatan ngomong, loh tau2 batal
jadi takut. Ku juga ga berani ah, ga ada topik omongan juga, takut
dibengongin kaya kemaren.
Edwin bilang, tabrak aja jadi ada omongan. Maka edwin menabrak OJ,
tapi gagal, karena OJ bilangnya "Sorry" bukan bahasanya. Jadi edwin
gagal berkata2 dalam bahasa penjajah.
18an akhirnya upacara pembagian hadiah dimulai, diawali sambutan dari
berbagai orang termasuk mentri pendidikan. Bosen pisan, ku sampe tidur
lagi di kursi. Ternyata 5 teratas semua dari Cina. Weleh. Ko ga ada
yang lain yah.. Ada lomba lego juga buat anak SMP, pemenangnya dikasi
piala dari lego.
Selesailah dan saatnya makan2 lagi, kali ini paling mewah walau ga gitu
mewah. Brian sangat semangat ingin foto bareng orang2 toki 19 orang.
Setelah itu ada foto2 semua orang indo di sana, sekitar 40 orang lebih,
hebat juga.
Pulangnya kebingungan dan terpaksa jalan puluhan menit, namun untunglah
ketemu bis shatl NUS.
[Hasil]
Peringkat 1-6 dari universitas Cina semua.
Peringkat 7 dari Indo yaitu Binus, namanya YoiMon.
Peringkat 8 Cina lagi.
Peringkat 9 Indo dari NUS yaitu Felix dkk, namanya TOKIERS 020606
Tim ku, Y2F, peringkat 22 deh. Senang masih di atas rata2 (total 47 tim)
Tim edwin dan soni, GeJe, peringkat 30.
Tim brian, Ganesha ITB, peringkat 20.
Sertifikatnya cuma dikasi 1 lembar untuk 1 tim! karena kekurangan kertas,
menurut panitia. Hanya 10 besar dikasi 1 lembar 1 orang.
Semua > 10 besar dikasi nama "Honorable Mention" saja. huhu.
walau tak seberkesan TOKI dan IOI, pengalaman menyenangkan
yang agak susah terlupakan.