Hening, sepi, dan kelam.

No 1948 No 1928-1947 Semua (balik urutan) |

yuku@yuku : 2012-11-01 15:13:41 UTC+0000
Hening, sepi, dan kelam.

Dalam semua kebisingan mol, aku merasa sepi. Sedikit kedinginan baik di tengah
suasana panas dan lembab. Apel dan melon berkeliaran. Baunya sungguh aneh. Dan
aku tidak tahu kenapa aku memakannya. Kupikir, sudah lama tidak makan apel
maupun melon, boleh juga sekali2 makan.

300 gram lebih dan harganya 14 krp. Sangat harga kota besar walaupun ku di kota kecil.

Taksi minimum 15 krp, tapi sudah cape jalan ke sana 45 menit, pulangnya naik taksi aja.

Di saat hening, sepi, dan kelam, aku mendapat sedikit harapan.
Mari kita hadapi hari esok dengan suasana hati yang segar dan penuh pengharapan!

Terima kasih xyz, engkau menusuk2 hatiku dengan kebenaran. Sering kali ku tidak
sadar sebelum ditusuk. Namun tusukan itu sakit. Bagaimanakah tusukan diarahkan
ke bagian yang mati rasa?

Dunia kita penuh manusia, bermacam bangsa dan bahasanya
Alangkah indahnya jikalau mereka hidup rukun bahagia.
Hidup rukun bahagia. Hidup rukun bahagia. Hidup rukun bahagia. *

Di dunia ini semua bisa terjadi
dan apa yang akan terjadi
kita tak akan pernah mengetahui
marilah kita hadapi
pasti ada jalan keluar
hari ini entah siapa yang kan bahagia!

 

Kau akan ngepos secara anonim! Boleh2 aja sih, bahkan tulis nama dan sembarang paswod pun boleh. Tapi kalo mau daftar, klik daftar

Nama Pwd gp jsp (dua nol)+(tuju nol)= +img +coret

 

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|