Halaman bukanAnonim

No 56-58 No 36-55 Semua (balik urutan) |

yuku@bukanAnonim : 2009-12-03 03:08:53 UTC+0000
diacu: >>57 >>58
>>55
Betulan, ku heran dengan banyak hal loh.

Sekarang pun ku masih heran dengan kenapa ada orang lain yang suka main gem
onlen sampe sangat melupakan segalanya. Dan heran dengan ada keenakan apakah
ketika merokok. Dan heran kenapa banyak film menyisipkan adegan berkecupan.

Tak bolehkah ku heran dengan hal yang tak diherankan orang lain (atau tak diherankan mu)?

Banyak hal mengherankan di bumi yang sementara ini. Semua keheranan mungkin
akan terus ada karena tidak cukup waktu untuk mencari tau atau mengalaminya
sendiri. Jangan terlalu tersinggung, lah dengan diherani orang.

Karena kata seseorang, tiap orang berbeda2 dalam menentukan mana yang penting,
mana yang berarti, dan mana yang ditekankan.

Kalau kita bisa memaklumi orang yang lemah dalam belajar dan bekerja dengan logika,
bahasa, fisika, komputer, mengapakah susah memaklumi orang yang kurang bisa bersosial.
(seperti yuku). Kan bersosial juga perlu belajar.

> dan terserah deh, mau telat 3 atau 4 jam juga. urusan mu!
telat itu ga cuma urusan kantor. sekolah juga. janjian juga. kerjain tugas juga.

Kalo mu heran kenapa datangnya telat, mu bisa menanyakannya baik2, ga usa dengan
memaki atau memarahinya dulu. Marilah berdamai.

(Oh ya karena ku merasa ga baik kalau ku datang telat terus dan tetap dibayar penuh,
ku membuat perjanjian dengan kantor untuk mendapat bayaran per jam hadir saja.
Jadi ku ga mendapat gaji penuh seperti yang datang ga telat. Karena itu marilah jangan
merasa sesuatu.)
bukanAnonim@bukanAnonim : 2009-12-03 05:14:41 UTC+0000
diacu: >>58
>>56
Padahal di aturan kantor tidak ada hal yang mengatur bayaran per jam hadir. Gile suka-suka lu aja bikin aturan sendiri, anggap aja kantor bokap elo sndiri ato kantor elo sndiri dah.

Untung ni kantor kecil, bukan kantor-kantor yang sahamnya diperjualbelikan di bursa saham, kalo ga, bisa jatoh harga saham begitu publik tau kantor sengaja bikin aturan baru untuk mengakomodasi satu pekerjanya yang ingin datang telat dan dibayar per jam hadir.
yuku@bukanAnonim : 2009-12-03 07:02:11 UTC+0000
>>56 ku membuat perjanjian dengan kantor untuk mendapat bayaran per jam hadir saja.
>>57 Gile suka-suka lu aja bikin aturan sendiri

 

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|