HORE <s>SERIBU</s>DUARIBU || ide yuku dan bukan ide yuku

>>1420
Kok, yg saya tampilan beda ya?

img/134

>>1913
ada banyak, sama dengan daftar suara MIDI.

http://www.midi.org/techspecs/gm1sound.php

>>1915
Oh, Makasih bwat Infonya.

membalas imel dari seseorang yang ada *sesuatu* nya, jauh lebih susah
daripada imel2 biasa..

imel biasa bisa dibalas dalam sekejap, sedangkan imel ini harus dibalas dalam...
sekejap juga sebetulnya, tapi masalahnya adalah diri ga berani membalas
saat ini juga, akhirnya menunda.. menunda.. dan tidak kunjung dibalas,
dan jimel sudah menerima bintang pada imel itu tanpa kunjung dilepas bintangnya..

Pos kode piton deh.

############################### pembuatan node

null = None

class Node:
def __init__(self, l, d, r):
self.d = d
self.l = l
self.r = r
if l != null: l.p = self
if r != null: r.p = self

def __repr__(self):
return str(self.d)

######################################## algo yang kita bikin

def max(n):
if n.r != null:
return max(n.r)
return n

def secondmax(n):
m = max(n)
if m.l == null: return m.p
return max(m.l)

###################### algo eri

def kedua(root):
while root.r != null:
root = root.r
if root.l != null:
root = root.l
if root.r == null:
return root
else:
while root.r != null:
root = root.r
return root
else:
return root.p

################################################ untuk ngetes betul ngga

def coba(t):
print 'max =', max(t), ', secondmax =', secondmax(t)
print 'kedua =', kedua(t)

root1 = Node(Node(null, 3, Node(null, 4, null)), 5, Node(null, 6, Node(null, 7, null)))
coba(root1)

root2 = Node(null, 1, Node(null, 2, Node(null, 3, Node(null, 4, null))))
coba(root2)

root3 = Node(null, 1, Node(null, 2, Node(null, 3, Node(Node(null, 8, null), 9, null))))
coba(root3)

root4 = Node(null, 1, Node(null, 2, Node(null, 3, Node(Node(null, 8, Node(null, 8.5, null)), 9, null))))
coba(root4)

>>1918
Wah indennya ilang semua. Dikira2 aja.

>>981

Ketemu chat log taun 2001 di harddiskku.

Bahasaku berantakan sekali, suka ngambek, dan banyak salah ketik pula.

Kalo diliat dari isinya, keliatannya ku kesel karena respon yang lambat, padahal koneksi
dial-up mahal sekali. Selebihnya ga gitu jelas.


ICQ Chat Session
----------------------------
Participants: ting ,w0w
Description: masuk!
Created On: Monday, April 16, 2001
----------------------------

<ting> yaa sebetulnya ini teh apda mutu + nya ngga yah!
<ting> eh 4thmixnya udah dicoba belom, bagus pisan loh
<ting> apalagi yang 6 kakpencetan kakinya wow +++
<ting> ANEH SING +++
<ting>  ting ANGRY
<w0w>  hallo
<ting>  sebel da sinG!
<w0w> kok bisa, ada action gitu ???
<w0w>  smile donk
<ting> cuma khalo daoang, dan jawaban diatas no jawab!
<ting> ya udah deh aku     
<ting> Tapi, laama lama :    (very angry)
<w0w>  ray..........apakah nun ??
<ting> JAWAB LLAH DENGAN NIAT +++, SEBETULNYA ANDA KONEK SEKARANG LAGI
<w0w> mana , apakah ray ada ?
<ting> NGAPAIN? KEGIATAN UTAMANYA!     
<ting> a
<w0w> khan sekalian sms ke jo dkk, termasuk ke wil nanyain alamat wayang
<ting> ada. seilakan muallai ngomong dan harus cepet. kalo kataya igini akan diskonek
<w0w> randy, apa yang rame dari 4th, saya belum coba
<w0w> emang lagi maen apa ademu atau mu sekarang
<ting> ioyayah yang 4th rame, dan harap menghargai pemberian?
<ting> aku, mana belom mulai ngomong , ya ngga dikasi h ke ade!
<w0w> khan no waktu !@
<ting> yah udah, karena lama, aku diskonek aja! kada kes rada kesel
<w0w> aneh nggak >
<ting> WOW DUN!
<w0w> kok bisa gitu ? udah berapa lama koneknya ?
<ting> aneh juga yah!
<w0w> terlalu besar, jadi nggak kebaca. NORMAL-lah
<ting> udah 154 menit, dan kurang mutu, ya udah kudiskonek bbrp detik lahgi, daah!
<ting> yu aku diskonek, dan kalo ada kenpentingan, telp aja . adah!
<w0w> jahat atuh !
<w0w> aneh da !
<w0w> kurang mutu
<w0w> jahat
<w0w> geuleuh
<ting> abis lama sih sambil ngirim smas, jadi kurang perhatian (wah)
<w0w> baj**
<w0w> aneh nun
<w0w> bus
<w0w> 
<ting> jadi terbagi yah ke yang laennya.
<w0w> aneh dun
<w0w> maksudnya
<w0w> apakah lagi sibuk ada ulangan
<w0w> hebat belajar
<ting> apakah csekarang lagi ciong sementara, kayanya irtya.
<w0w> w0w sekarang cepet chat nya]
<w0w> blus
<w0w> kenapa ciong
<w0w> apakah aneh
<w0w> dikirm banyak ciong, dikirim sedikit ciong
<w0w> jadi harus gimana 
<ting>  coba klik Lay out lalu pilih IRC sytyle, lakayanya labih eebih emanak
<w0w> harus dikirim tulisan "ciong:"
<w0w> nggak tau ah, yang mana
<ting> ssog atuh kanapa sekaang jadi lama?
<ting> udah tau belom mau cetita apa, dan harus tau.
<ting> kalo ngga tau akan diskonek untuk forever dan eternal
<ting> 5...... 
<ting> 4...
<ting> 3..........
<ting> 2......
<w0w> an e
<ting> 1.....
<w0w> aneh
<ting> .00....
<w0w> yang mana kah irc style itu
<w0w> aneh, terlalu ilmu padi
<ting> teng bel berbunyi dan tak disangka layarku gelap, ternyata
<w0w> sangat aneh
<w0w> apa
<w0w> bus
<ting> udah isti. dengan su[per kepasksa kucabut modem, da
<w0w> hebat
<w0w> kalau sms ke hp mu apa jadinya
<ting> ngga keliatan apa apa di layar.
<ting> gGOOD BYE!

Tulis mlt sebelum suatu perubahan kehidupan selama beberapa bulan.

Ya... tiba saatnya ku merekam jalanan kehidupanku di mlt sebelum kepergian ke indonesia. Bukan ke bandung maupun jakarta, bukan pula kalimantan untuk membantu penyampaian kabar Baik pada orang2 di sana.

Namun kali ini ku akan ke Solo untuk magang.

Padahal ku udah lulus kuliah 5 tahun lalu. apa sih yang mau dikerjakan dengab magang? sepantasnya saya jadi anak kuliah yang rendah hati, mau belajar dan diajar, jangan sok ngatur, dan tidak layak dapet perlakuan khusus.

sulit sekali. benar2 ku tidak tahu gimana sebaiknya membawa diriku. Haruskah ku tampil sebagai orang yang akan terus di Solo, dan mendapat teman, seolah2 mereka adalah teman betulan? Atau haruskah hubungan dengan orang2 menjadi hubungan fungsional, hanya ada karena pekerjaanku yang sementara di sana?

kadang ku merasa, apakah orang2 akan malas berteman (bukan kenal doang)  dengan orang seperti ku yang hanya sementara di sana? seperti itu kah pertemanan? yaitu jika orang yang ingin kujadikan teman tidak ber*potensi* untuk ada lama, maka aku tak ingin berteman?

ah, banyak sekali kebimbangan yang tidak menenangkan. Sekarang sudah jauh lebih tenang daripada minggu lalu. Teman2 di sg sudah diberitahu dengan baik perihal kepergianku, dan ku merasa mereka mendukungku, walau belum tentu dikatakan. Makasih teman2.

Dan yang paling menguatkan segalanya adalah ketika teringat bahwa Tuhan ada dan memperhatikan ku, apa lagi yang perlu kukhawatirkan. 

Hmm, entah apa yang terjadi dengan bulan-bulan ke depan.

- kuharap hidupku lebih teratur dan disiplin, terutama hal2 rohani
- kuharap bisa bekerja sama dengan orang2 lain dalam suatu projek, dan tidak *lagi* menjadi orang yang nyebelin
- kuharap bisa belajar kehidupan di indo yang jauh lebih alami daripada di sg
- kuharap bisa sabar, tidak mencari perhatian
- kuharap ingat selalu akan Tuhan yang menjadi tujuan serta kekuatan untuk melewati hal2 yang tidak nyaman
-- dan hal ini mudah dikatakan, tapi pelaksanaannya menuntut kekonsistenan dan sering mengingat2.
- jika Tuhan berkehendak, ku akan *hidup*, ke sini dan ke situ, melakukan dan mendapat kebaikan yang datangnya dari situ juga.

>>1922 sedang dibaca pipin.

Inilah yang terjadi. Ini mungkin hanya imajinasi dan bayangan, tapi bukan apa-apa.

Hari ini aku menjalani tes masuk karyawan. Soalnya aneh2, selain pengetahuan
tentang komputer, juga ada tes2 yang cukup jauh hubungannya.
Ada 70 soal tes kepribadian Keirsey, pilihannya a dan b saja. Ketika menjawab
pertanyaan semacam, apakah anda suka berteman sedikit tapi dekat atau
lebih suka berteman banyak, sebetulnya ku ingin berteman sedikit tapi dekat,
tapi sering kali dalam kenyataannya ku ingin sebaliknya, tapi tetap saya
aku ingin agar aku ingin berteman sedikit tapi dekat.

Mungkin mirip dengan kalau suruh pilih baca alkitab atau baca buku lain? ku akan
pilih baca alkitab. Tapi pada kenyataannya ketika 22nya tersedia, buku lain yang
kupilih. Walaupun sekalipun begini, aku ingin aku ingin baca alkitab lebih
dari buku lain. Apakah ada yang namanya aku ingin aku ingin? Karena seringkali
perubahan yang sejati dimulai dari aku ingin agar aku menginginkan sesuatu —
bukan aku ingin aku melakukan sesuatu dengan belum tentu ingin.

Selain itu ada soal tes TL yang lebih ga masuk akal. Pertanyaannya, pilih salah satu
jawaban:

Karyawan restoran: Maaf hari ini sudah dipesan semua tempatnya.
Pengunjung:
a. Ya ampun, kenapa datang saja harus pesan dulu!
b. Izinkan saya makan, saya akan selesai sebelum yang pesan tempat datang.
c. Oh begitu, berarti lain kali saya harus pesan dulu

Aku masih bingung apakah b atau c yang ... lebih benar? A sepertinya tidak
menghasilkan apa2. Ah, tujuannya apa pun tak tahu.

Sebetulnya awal mula ku menuliskan ini bukan ini. Tapi entah kenapa jadi
ngomongin ini. Selesai.

Aaah, inilah perasaan yang aneh. Yang muncul, dan menjadikan semua hal terasa
kurang penting. Segala hal ingin kutunda demi yang satu ini. Padahal ini hanya =)

=) saja.

(= juga boleh. Pokonya sesuatu yang manusia dan bukan mahluk satu hitam satu
  putih yang di balik penampakannya yang menarik, sebenarnya hanya tertarik akan
  makanan makanan atau sentuhan atau tendangan.

cotto dake no furimuku koto de uresiku naru

nande nande?

Hal ini terjadi lagi. Setelah beberapa tahun ku memilih orang2 yang di sekitarku.
Ku hidup nyaman, jauh lepas dari kemungkinan orang2 yang tersinggung oleh
perkataanku yang menyakitkan. Sampai suatu ketika aku berusaha untuk mendekati
suatu situasi yang lain. Kupikir inilah saatku untuk mencoba masuk ke dunia lain,
dunia yang aku sendiri tidak tahu gimana. Tapi kurasa inilah saat aku bertumbuh.
Bagaimana yang terjadi jika aku sendiri berada dalam kelemahan ini, tapi aku terus
sengaja berada di dalam lingkungan yang setingkatku, di mana aku bisa melewati
keseluruhan hidupku tanpa ada perkembangan apapun. Di sini aku berubah. Walau
dengan penuh kesakitan dan kebingungan.. Dengan seribu alasan yang siap
kuluncurkan. Dan sempat terluncur juga sekali. Oh betapa malangnya aku.
Betapa inginnya aku melompat keluar dari tempat ini, dan ini salah satu tepat
pelarianku (mlt). Di sini aku merasa lepas, walaupun sebetulnya tidak ada yang lepas.
Aku mengetik dengan menutup mata. Sepertinya aku sudah bisa melakukannya,
aku sendiri pun heran kenapa aku bisa.

Ya, aku merasa kelegaan, Mungkin kelegaan yang palsu. Mungkin kelegaan sesaat.
Kapan lagi aku bisa menjadi mahluk yang sekali saja aku sebel dan kemudian aku
tinggal melupakannya, dan itu semua dilakukan dengan tulus dan jujur. Kapan lagi
aku bisa begitu. Kenapa semua masalah yang orang lain tidak dapatkan, aku dapatkan
juga. Aku hanya mempunyai penampilan luar yang bagus, tapi sebetulnya dalamnya
buruk sekali. Aku butuh orang2 yang bisa meneliti kebobrokanku.

Apakah lebih baik kalau aku melepas keindahan yang hanya dari luar. Aku sekali
lagi menuliskan keresahanku di sini dan tiba2 menjadi lega. Ampunilah saya. Tuhan
menghargaiku dan aku bersyukur kepada Dia.

terlalu fokus dan menanti sesuatu yang sebetulnya ga penting. Aku lupa akan
tujuan yang *besar* itu. Menanti apa yang kuharap dia mementingkannya, namun
mungkin sebetulnya dianggap gp.

setelah beberapa hari yang sungguh berkesan
hari ini aku tertimpa dengan peristiwa di sekitarku
yang menyebalkan

tapi aku percaya segala kejadian yang terlihat
buruk harus ada, kalau aku mau menuruti
sang pengatur jalan.

aku sudah melewati 7 tahun tanpa mempedulikan
sang pengatur dalam hal ini, sudah 3 tahun
ditempa dan disadarkan akan keegoisan
dan kesombongan dan kekurangan kasih, kali
ini aku berharap bisa menuruti sang pengatur jalan
dan dengan yakin melewati semua yang sudah
diatur, baik yang keliatan sangat menyenangkan,
mengharukan, maupun menyebalkan dan menyakitkan
bahkan sampai tak berdaya.

>>1929
Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku,
dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku?

Berharaplah kepada Allah!
Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya,
penolongku dan Allahku!

Keyakinan akan hal baik akan terjadi
lebih baik daripada hal baik itu sendiri

Hmm..

Hari2 seorang percaya tidak kelelahan menginginkan penghiburan,
dan malam2nya tidak panjang karena tiadanya pikiran yang menghibur hati.

me: selesai doa 
jangan lupa doa sebelum bobo
mariiiiii

xyz: haha
*iyaa, mana bisa bobo kl blm doa*