HORE <s>SERIBU</s>DUARIBU || ide yuku dan bukan ide yuku

No 1674-1677 No 1654-1673 Semua (balik urutan) |

yuku@yuku : 2009-11-02 04:03:12 UTC+0000
diacu: >>1675
Benci orang lain adalah tindakan yang mencapekan diri sendiri.

Kenapa ku masih melihat orang yang dengan sengaja tidak mau berbicara, mengeraskan hati,
sengaja tidak membalas sapaan "halo"? Bukankah itu mencapekan diri? Tidakkah demikian?
Aku masih heran dan sedih, ku punya teman yang pernah kusakiti hatinya, ku minta maaf
dengan sungguh2 tapi katanya tidak mau maafkan, dan sejak itu dia menjadi mahal hati.
Diajak senyum tak mau senyum. Diajak ngomong jawabnya kurang jelas, kadang ga mau jawab.

Ku jadi heran kenapa mau menyusahkan diri dengan melakukan semua itu. Tidakkah lebih baik
kalau tidak usah seperti itu, anggap saja tak ada apa2. Apakah sedang berharap ku sedih
dan merasa menyesal terus? Semoga jika anda membaca tulisan ini, anda mau memulihkan
hubungan.

Oh iya ku sering kali ga bisa paham apa yang harusnya terjadi atau harusnya disadari sendiri
ataupun apa yang harusnya kulakukan tapi tak kulakukan. Karena itu tolong kasih taulah
dan jangan berharap ku akan tau dengan sendirinya.
andreas@yuku : 2009-11-02 05:27:42 UTC+0000
diacu: >>1676
>>1674
hati manusia yang kompleks dan kadang melakukan hal2 yang tidak masuk akal (uda tau merokok itu buruk bagi kantong celana dan kantong paru2 tapi masi aja ada yang merokok). Selain itu mungkin ditambah ego, entahlah.

sabarlah nyo :D

anon blg "Stand firm, don't let it get to you."
yuku@yuku : 2009-11-02 07:02:09 UTC+0000
diacu: >>1677
>>1675
Halo andreas, lama tak melihat pos mu di >>andreas.

mata bisa diperintah untuk tidak melihat
kuping tak bisa diperintah untuk tidak mendengar
hati tak bisa diperintah untuk tidak merasa
(atau bisa)
andreas@yuku : 2009-11-02 09:24:54 UTC+0000
>>1676
karena satu dan lain hal sehingga sudah jarang. :(

 

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|

|